Anjing saya tidak ditinggal sendirian di rumah! Kecemasan perpisahan pada anjing
Anjing

Anjing saya tidak ditinggal sendirian di rumah! Kecemasan perpisahan pada anjing

kecemasan akan perpisahan, atau gangguan kecemasan (disebut juga “kecemasan putus”) adalah salah satu yang paling umum masalah perilaku pada anjing. Dan, sayangnya, tidak mudah untuk memperbaikinya. Pemilik mengeluh bahwa anjingnya melolong saat ditinggal sendirian di rumah, menggonggong saat ditinggal sendirian, meninggalkan genangan air dan tumpukan, merusak barang-barang … Mengapa kecemasan akan perpisahan terjadi pada anjing dan dapatkah hewan peliharaan dibantu untuk mengatasi masalah ini?

Pemotretan: di sini

Apa kecemasan pemisahan pada anjing dan bagaimana manifestasinya?

Gangguan kecemasan, atau kecemasan akan perpisahan pada anjing, adalah penyakit yang agak kompleks. Anjing yang menderita penyakit ini hampir tidak dapat ditinggal sendirian di rumah, dan ini menimbulkan masalah tidak hanya bagi diri mereka sendiri, tetapi juga bagi pemiliknya (serta tetangga).

Paling sering, gangguan kecemasan dapat didiagnosis berdasarkan tiga kriteria:

  1. Anjing melolong, terkadang merengek dan/atau menggonggong saat ditinggal sendirian di rumah.
  2. Perilaku destruktif (merusak properti).
  3. Najis (tumpukan dan genangan air tanpa adanya pemilik).

Untuk mendiagnosis gangguan kecemasan pada anjing, setidaknya harus ada dua komponen.

Penting bagi pemiliknya untuk mengingat bahwa kecemasan akan perpisahan bukanlah “bahaya”, melainkan penyakit yang perlu diobati. Beberapa pemilik menjadi sangat kesal dengan perilaku anjingnya sehingga mereka melampiaskan amarahnya, tetapi ini hanya memperburuk masalah. Anjing tidak dapat mengatasi kecemasannya sendiri dan tidak dapat mengendalikan perilaku ini.

Gangguan kecemasan (kecemasan akan perpisahan) tidak boleh disamakan dengan masalah lain, seperti pelatihan yang tidak disengaja, ketika pemilik tanpa sadar memperkuat lolongan anjingnya, atau dengan kebosanan.

Untuk memahami mengapa anjing merengek atau melolong saat dibiarkan sendiri, ada baiknya memasang kamera video. Kecemasan akan perpisahan lebih lanjut dapat ditunjukkan dengan kegelisahan anjing, air liur yang berlebihan, muntah, terkadang diare, dan/atau melukai diri sendiri (misalnya, anjing menggigit dirinya sendiri).

Mengapa kecemasan akan perpisahan berkembang pada anjing?

Ada beberapa hipotesis mengenai penyebab kecemasan akan perpisahan pada anjing:

  1. Pelanggaran lampiran. Seekor anjing dengan tipe keterikatan yang tidak aman selalu waspada dan memiliki kebutuhan yang tak tertahankan untuk membayangi pemiliknya, sangat gugup saat ditinggal sendirian.
  2. Gangguan kecemasan adalah salah satu manifestasi dari fobia. Misalnya, penelitian menunjukkan bahwa setengah dari anjing dengan kecemasan akan perpisahan juga menderita fobia kebisingan (takut akan suara keras).
  3. Teori stres. Penganut teori ini percaya bahwa kesusahan perlu diobati, apa pun penyebabnya. 

Bagaimana cara membantu anjing mengatasi kecemasan akan perpisahan dan cara melatih anjing untuk tinggal di rumah sendirian?

Ada beberapa cara untuk melatih anjing Anda untuk tinggal di rumah sendirian dan mengatasi kecemasan:

  1. Pertama-tama, perlu menciptakan kondisi kehidupan yang berkualitas bagi anjing. Seekor anjing tidak bisa berperilaku normal dalam kondisi abnormal. Jika Anda tidak memberi hewan peliharaan Anda lima kebebasan yang diperlukan untuk kehidupan normal, koreksi perilaku apa pun pasti akan gagal sebelumnya.
  2. Gunakan protokol relaksasi untuk mengajari anjing Anda rileks terlebih dahulu di lingkungan setenang mungkin, kemudian di hadapan rangsangan.
  3. Ajari anjing secara bertahap untuk tinggal sendiri – pertama di ruangan terpisah dengan pintu terbuka, lalu – dengan pintu tertutup, lalu – di apartemen. Ada latihan khusus yang membantu mengajari anjing untuk menyendiri dengan tenang. Anda dapat menghubungi konselor perilaku anjing yang dapat membantu Anda menemukan metode yang tepat.
  4. Dokter hewan dapat meresepkan obat untuk anjing yang akan membantu mengatasi masalah tersebut. Tetapi jangan pernah mengobati sendiri!  

Jangan pernah menghukum anjing Anda! Hukuman hanya meningkatkan kecemasan, dan karenanya memperburuk masalah.

Jika anjing Anda tidak dapat tinggal sendirian di rumah karena gangguan kecemasan, Anda harus bersabar: masalah ini membutuhkan banyak waktu untuk diselesaikan. Beberapa pemilik merasa lebih mudah untuk mengubah kondisi kehidupan anjingnya agar tidak menderita sendirian: ​​misalnya, menggunakan jasa "pengasuh anjing" (dogsitter) atau meminta teman atau kerabat untuk menjaga anjingnya.

Ingatlah bahwa kecemasan akan perpisahan, meskipun Anda tampaknya telah mengatasinya, dapat muncul kembali – misalnya, saat kondisi kehidupan anjing berubah. Namun, jangan putus asa - jika Anda pernah mengatasi masalah tersebut, maka ada kemungkinan Anda dapat membantu hewan peliharaan Anda jika kambuh.

Tinggalkan Balasan